Jaluraktif.com – Berikut karakteristik dan kandungan beras merah, gandum, bekatul dan kentang selengkapnya akan kami uraikan di bawah ini:
1) Beras Merah
Beras merah memiliki kandungan gizi yang meliputi vitamin B-komplek, niasin, magnesium, fosfor, dan serat. Sehingga beras merah yang layak dijadikan sebagai bahan makanan herbal tersebut sangat bermanfaat di dalam mengendalikan kadar gula dalam darah, mempermudah kerja jantung, serta tepat untuk pembentukan dan penguatan tulang.
2) Gandum
Gandum kaya akan kandungan serat dan vitamin E, sehingga gandum dapat menjadi bahan makanan herbal yang dapat menurunkan tingkat estrogen dalam tubuh. Dengan demikian, pertumbuhan kanker payudara dapat dicegah. Gandum juga mampu mengurangi penumpukan plak di erteri, meningkatkan peredaran darah sehingga sel-sel otak semakin gesit bekerja. Apabila dikonsumsi sebanyak 2,5 porsi/hari bersama advokat, maka gandum yang akan menjadi sumber protein dan vitamin B tersebut mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
3) Bekatul
Bekatul merupakan sumber serat larut yang sangat berkhasiat melapisi dinding usus. Sehingga bekatul dapat dijadikan bahan makanan herbal yang mampu mencegah penyerapan kolesterol. Bila dikonsumsi secara teratur, maka bekatul dapat menurunkan kadar kolesterol.
4) Kentang (Solanum tuberosum)
Kentang sangat bagus untuk dijadikan sebagai bahan makanan herbal, karena bila dimasak dengan benar, tidak digoreng, dan menambahkan mentega atau keju, maka olahan kentang berpotensi untuk menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Kandungan kimia dari umbi kentang anatara lain karbohidrat, serat, air sekitar 80 %, protein, zat besi, thimin, niasin, fosfor, kalium, dan vitamin C. Vitamin C yang terkandung dalam setiap 100 g kentang sebanyak 17 mg.
Khasiat umbi kentang digunakan untuk mengobati eksim, menghilangkan rasa nyeri pada tulang, menurunkan tekanan darah, meluruhkan air kencing, mempertahankan kebugaran tubuh, dan obat awet muda. Bahkan, ada beberapa terapi yang dapat digunakan dari umbi kentang, yaitu mencegah kanker, asam urat, ginjal, lever, jaringan otot dan proses peremajaan tubuh.
Posting Komentar